PENAMPAKAN DAN KENAIKAN YESUS KE SURGA
PENAMPAKAN YESUS
Tanda lain akan kebangkitan Yesus adalah penampakan.
Tiga unsur pokok penampakan Yesus :
1) Unsur Prakarsa. Yesus sendiri yanng
memprakarsai penampakan. Hal itu nampak
dari istilah yang digunakan : “Yesus menampakkan diri, memperlihatkan diri”.
Dengan istilah ini mau menunjukkan dua hal :
○
Sesuatu yang
biasa tidak kelihatan menjadi kelihatan.. Setelah bangkit, Yesus tidak termasuk
lagi pada dunia yang kelihatan. Agar dapat dilihat oleh murid-muridNya Yesus
harus menjadikan diriNya kelihatan.
○
Penglihatan para
murid yang “melihat Tuhan” setelah kebangkitanNya bukanlah penglihatan biasa.
2) Unsur pengakuan. Yesus dikenal dan
diakui sebagai Kristus dan Tuhan. Yesus yang bangkit adalah Yesus dari
Nazareth. Yesus kini hidup dalam
kemuliaan.”Yesus bangkit dari antara orang mati pada hari ketiga.” (Luk 24:26)
3) Unsur kesaksian. Para murid menerima
tugas untuk mewartakan kebangkitan Yesus.
Dalam hal penampakan Yesus, para murid
mula-mula tidak mengenal, mereka membutuhkan waktu untuk mengenal Yesus
kembali. Hal ini berarti :
○
Bahwa penglihatan
mengenai Yesus yang bangkit tidaklah diciptakan oleh khayal para murid sendiri,
tetapi mendatangi mereka dari luar.
○
Menunjukkan bahwa
Yesus diperbaharui oleh kebangkitanNya. Ia tidak lagi persis sama seperti
sebelum wafat dan bangkit
Makna
Penampakan Yesus
Setelah kebangkitan Yesus masih menampakkan diriNya
selama 40 hari. Arti
penampakan selama 40 hari adalah :
1) Yesus
memperkenalkan kepada murid dan seluruh GerejaNya dengan suatu cara kehadiran
yang baru. Untuk tujuan itu penampakan
selama 40 hari meruakan peralihan.
2) Dengan menampakkan
diri kepada para murid Yesus menunjukkan bahwa Ia selalu hadir, juga kalau
mereka tidak melihatNya. PenampakanNya
menunjukkan kehadiranNya yang permanen.
Bentuk-Bentuk Kehadiran Yesus Yang Permanen :
1) Melalui sabdaNya. Misalnya cerita tentang dua murid
dalam perjalanan ke Emaus, Luk 23:13-35
2) Melalui tanda. Tanda “memecah-mecahkan roti”. Hal ini
diwujudkan dalam Sakramen Ekaristi.
3) Melalui Roh KudusNya. Yesus memberikan Roh kepada
murid. Untuk seterusnya para murid akan menjumpai Yesus melalui RohNya.
4) Melalui jabatan. Melalui jabatan kegembalaan Petrus
dan melalui kuasa apostolik untuk mengampuni dosa, Tuhan yang telah bangkit
tetap hadir di tengah umatNya.
Kenaikan Yesus ke Surga menggambarkan langkah masuk
yang definitif dari kodrat manusiawi Yesus ke dalam kemuliaan Allah di Surga
(bdk Kis 1:11). Yesus yang telah masuk ke tempat kudus di Surga maka Yesus
bertindak sebagai pengantara yang senantiasa mencurahkan Roh Kudus ke atas
manusia.
Makna kenaikan Yesus ke Surga
Dari perspektif teologi, kebangkitan dan kenaikan Yesus ke Surga mau mengungkapkan
kebenaran iman yang sama, yakni Yesus telah dimuliakan oleh BapaNya sesudah Ia
melaksanakan tugasnya di dunia ini. Makna kenaikan Yesus:
a.
Menggambarkan langkah masuk yang definitif kodrat manusiawi
Yesus ke dalam kemuliaan Allah di Surga, dan dari Surga Ia akan datang kembali.
b.
Yesus sebagai kepala Gereja, telah mendahului kita masuk ke
dalam Kerajaan Surga supaya kita semua sebagai anggota TubuhNya akan hidup
bersama Dia untuk selama-lamanya.
c.
Karena Yesus telah masuk kedalam kemuliaan bersama BapaNya,
maka Yesus tanpa henti-hentinya bertindak sebagai Pengantara yang senantiasa
mencurahkan Roh Kudus kepada manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar